Prof. Dr. Muchlisin, Z.A., S. Pi., M. Sc, Dekan Fakultas Kelautan dan Perikanan (FKP) Universitas Syiah Kuala (USK), kembali meraih prestasi membanggakan dengan masuk dalam daftar 2% top saintis atau peneliti terbaik dunia. Penghargaan ini diumumkan oleh Elsevier, lembaga publikasi ilmiah terbesar di dunia, bekerja sama dengan Universitas Stanford.
Prof. Muchlisin terkenal sebagai pakar dalam bidang iktiologi, cabang ilmu yang fokus pada studi tentang kehidupan ikan. Selama bertahun-tahun, ia telah menerbitkan banyak makalah ilmiah di jurnal-jurnal bereputasi tinggi, serta menjabat sebagai editor di beberapa jurnal internasional. Sebagai ahli terkemuka, Prof. Muchlisin pernah memegang posisi sebagai Presiden Asian Society of Ichthyologist (Asosiasi Ahli Ikan Asia). Namanya sering kali tercatat di antara peneliti terbaik, baik di Indonesia maupun dunia.
The World’s Top 2% Scientists by Stanford University and Elsevier adalah sebuah penghargaan prestisius yang diberikan kepada para peneliti dari berbagai disiplin ilmu yang dianggap memiliki dampak signifikan terhadap pengembangan ilmu pengetahuan di tingkat global. Penghargaan ini diberikan berdasarkan analisis terhadap publikasi ilmiah, sitasi, dan kontribusi penelitian para ilmuwan.
Selain Prof. Muchlisin, dua peneliti USK lainnya yang turut masuk dalam daftar bergengsi ini untuk tahun 2024 adalah dr. Harapan, DTM&H., M.Infect.Dis dan Dr. Mudatsir, M.Kes dari Fakultas Kedokteran.
Seluruh sivitas akademika FKP USK mengucapkan selamat kepada Prof. Dr. Muchlisin, Z.A., S. Pi., M. Sc atas pencapaian yang luar biasa ini. Semoga prestasi ini menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika USK dan mendorong kemajuan ilmu pengetahuan di Indonesia.
No responses yet