Pada tanggal 25 hingga 30 Juli 2023, dosen Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Syiah Kuala (FKP USK) melaksanakan Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Berbasis Produk (PKMBP) yang bertujuan melatih para nelayan Lhok Paroy, Kecamatan Lhoong, Kabupaten Aceh Besar dalam pembuatan alat tangkap bubu ramah lingkungan.

Dipimpin oleh Adrian Damora, S. Pi., M. Si., sebagai Ketua Tim Pelaksana, bersama Maria Ulfah, S.Kel., M.Si., dan Dr. Nur Fadli, S. Pi., M. Sc., kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan melalui pengenalan teknologi alat tangkap bubu modifikasi. Bubu ini dikembangkan dengan konstruksi yang lebih kuat dibandingkan Bubu Sibolga yang umum digunakan, serta memiliki keunggulan dalam menjaga kelestarian sumber daya ikan.

Bahan utama yang digunakan dalam pembuatan bubu adalah kawat galvanis dengan mata kawat besar, yang dirancang agar ikan-ikan kecil dapat lolos. Hal ini diharapkan dapat mencegah tertangkapnya ikan yang belum matang gonad, sehingga mendukung pelestarian ikan di perairan sekitar.

Dalam pelatihan tersebut, delapan unit bubu berhasil diproduksi dan diserahkan kepada para nelayan oleh Dr. Nur Fadli, S. Pi., M. Sc., Wakil Dekan bidang Sumberdaya dan Keuangan FKP USK. Beliau menyampaikan harapannya agar bubu ini dimanfaatkan secara optimal demi peningkatan hasil tangkapan dan pengurangan biaya operasional penangkapan.

Kegiatan ini diikuti oleh para nelayan Lhok Paroy dan diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi peningkatan kualitas dan kuantitas hasil tangkapan mereka, serta mendukung kesejahteraan ekonomi masyarakat pesisir setempat.